Minggu, 24 Agustus 2014

Pengertian Reply (PING), Time Out, Destination

Pengertian Request Time Out (RTO)
Request Time Out adalah ketika Komputer server tidak merespon permintaan koneksi dari klien setelah beberapa lama (jangka waktu timeout bervariasi)

Permasalahan RTO (request time out) :

1. Utilisasi/pemakaian bandwidth sudah penuh.
2. Kualitas akses jaringan (wireless/wireline) kurang bagus.
3. website yang dituju memiliki delay yang tinggi, sehingga ping timeout.
4. Koneksi ke IP tersebut putus, atau tidak terkoneksi
5. Port di komputer tersebut ditutup
6. Adanya Firewall
7. Kabel rusak atau tidak terpasang.
Cara Mengatasinya :

1. Check kembali penulisan IP Tujuan pada sintaks ping
2. Check kembali apakah pemasangan kabel sudah tepat di Komputer tujuan
3. Check kembali NetID pada computer tujuan
4. Matikan Firewall di kedua computer 



Destination unreachable
Terjadi jika host, jaringan, port atau protokol tertentu tidak dapat dijangkau. Komunikasi di jaringan tergantung dari beberapa kondisi yang ditemui.

1. Protokol TCP/IP harus dikonfigurasi untuk device yang mengirim dan menerima data. Termasuk pemasangan protokol TCP/IP dan konfigurasi alamat IP dan subnet mask. Default gateway juga harus dikonfigurasi jika datagram keluar jaringan local.

2. Device harus ditempatkan untuk melewatkan datagram dari device asal dan jaringannya ke device tujuan. Router juga harus mempunyai protokol TCP/IP yang dikonfigurasi di interface-interfacenya dan harus menggunakan protokol routing tertentu.
Jika kondisi tidak ditemukan, kemudian komunikasi jaringan tidak dapat dilakukan. Device pengirim mengalamatkan datagram ke IP address yang tidak ada atau ke device tujuan yang tidak terhubung ke jaringan. Router dapat juga sebagai titik kesalahan jika koneksi interface putus atau jika router tidak memiliki informasi yang berguna untuk menemukan jaringan tujuan. Jika jaringan tujuan tidak dapat diakses, hal seperti ini disebut dengan unreachable destination.

Jika anda menemui pesan “Destination Host Unreachable” saat melakukan tes koneksi via Command Prompt pada komputer Windows anda ,maka ada 3 masalah yang harus di perbaiki :
1. Kabel jaringan,LAN Card atau Wireless USB kemungkinan tidak terhubung ke PC atau
perangkatnya rusak
2. HUB/SWITCH tidak di nyalakan atau rusak
3. Status “Local Area Connection” masih “Disable” pada Network Connection di Control Panel

Penyelesaiannya :

Masalah 1 : hubungkan perangkat jaringan tersebut dengan baik pada posisinya,jika
perangkat rusak maka perlu di ganti posisi PCI untuk LAN Card ke slot yang baru(jika tidak berdampak sama sekali maka gantilah dengan baru), Jika perangkat adalah Wireless USB,maka pastikan lampu indicator menyala dan coba di pindahkan ke port USB yang lain (jika tidak berdampak sama sekali maka gantilah perangkat dengan yang baru).

Masalah 2 : Nyalakan HU/SWITCH dan coba pindahkan kabel jaringan komputer target ke
slot yang lain ,lalu coba tes koneksi lagi.Jika tidak ada perubahan setelah di cek dengan penyelesaian masalah 1 maka dapat di pastikan HUB/SWITCH anda rusak,sehingga harus di perbaiki atau di ganti dengan yang baru.
Masalah 3 : Klik kanan pada Local Area Connection yang disable dengan warna abu abu
lalu klik enable dan coba lakukan tes koneksi lagi.


Pengertian REPLY atau PING

Ping adalah salah satu program yang digunakan untuk mengecek komunikasi antar komputer dalam sebuah jaringan melalui protokol TCP/IP. Ping akan mengirimkan Internet Control Message Protocol (ICMP) Echo Request messages pada ip address komputer yang dituju dan meminta respons dari komputer tersebut.


Jika komputer target memberikan respons maka komputer tersebut memberikan informasi seperti contoh PING report yang seperti di bawah :

Reply from 202.134.1.10: bytes=32 time=83ms TTL=60
Reply from 202.134.1.10: bytes=32 time=57ms TTL=60
Reply from 202.134.1.10: bytes=32 time=95ms TTL=60
Reply from 202.134.1.10: bytes=32 time=107ms TTL=60
Reply from 202.134.1.10: bytes=32 time=61ms TTL=60
Reply from 202.134.1.10: bytes=32 time=114ms TTL=60

Cara  nge – PING:

Ok ok, kamu Klik Start Terus Ke Run, setelah di RUN kamu bisa langsung mengetik 
ping xxx.xxx.x.x –t  x= ip yang akan di ping ..
Kalian harus tau hasil dari ping tersebut, Itu kan ada Reply From, 202.134.1.10, bytes, Time, TTL.. saya akan bahas satu persatu..

Jika komputer target memberikan respons maka komputer tersebut memberikan informasi seperti 

contoh PING report yang seperti di bawah :

Reply from 202.134.1.10: bytes=32 time=83ms TTL=60
Reply from 202.134.1.10: bytes=32 time=57ms TTL=60
Reply from 202.134.1.10: bytes=32 time=95ms TTL=60
Reply from 202.134.1.10: bytes=32 time=107ms TTL=60
Reply from 202.134.1.10: bytes=32 time=61ms TTL=60
Reply from 202.134.1.10: bytes=32 time=114ms TTL=60

Cara  nge – PING:

Ok ok, kamu Klik Start Terus Ke Run, setelah di RUN kamu bisa langsung mengetik ping xxx.xxx.x.x –t  x= ip yang akan di ping ..
Kalian harus tau hasil dari ping tersebut, Itu kan ada Reply From, 202.134.1.10, bytes, Time, TTL.. saya akan bahas satu persatu..


- Reply From berarti dia memberi balasan, (dalam Bahasa Nenek Moyang Balasi) " Balasan Dari"
- Sedangkan 202.134.1.10 adalah alamat DNS yang saya ping.
- Bytes menunjukkan besar request packet yang dikirimkan.
- Time menunjukkan nilai “round trip delay” (disebut juga sebagai delay atau latency) yang menunjukkan waktu yang diperlukan packet yang anda kirimkan untuk mencapai komputer yang dituju. Nilai ini dihitung dengan membagi dua selisih waktu PING packet mulai dikirimkan dengan waktu response dari PING packet diterima.
 - Sedangkan TTL merupakan nilai “Time-To-Live” yang digunakan untuk mencegah adanya circular routing pada suatu jaringan. Dengan mengurangi nilai TTL awal yaitu 128 dengan nilai TTL akhir maka bisa dihitung banyaknya hop yang dilalui dari komputer asal ke komputer tujuan. Setiap kali PING packet melalui sebuah ip address maka nilai TTL nya akan dikurangi satu. Sehingga jika TTL mencapai nilai nol, PING packet akan didiscard/didrop dan hasil PING menunjukkan: TTL expired in transit


Kegunaan PING antara lain adalah sbb:

a. Mengetahui status up/down komputer dalam jaringan.
Kita dapat mengecek apakah sebuah komputer up/down menggunakan perintah PING, jika komputer tersebut memberikan response terhadap perintah PING yang kita berikan maka dikatakan bahwa komputer tersebut up atau hidup.

b. Memonitor availability status komputer dalam jaringan.
PING dapat digunakan sebagai tool monitoring availibilitas komputer dalam jaringan yang merupakan salah satu indikator kualitas jaringan yaitu dengan melakukan PING secara periodik pada komputer yang dituju. Semakin kecil downtime, semakin bagus kualitas jaringan tersebut.

c. Mengetahui responsifitas komunikasi sebuah jaringan.
Besarnya nilai delay atau latency yang dilaporkan oleh PING menjadi indikasi seberapa responsif komunikasi terjadi dengan komputer yang dituju. Semakin besar nilai delay menunjukkan semakin lamban respons yang diberikan. Sehingga nilai delay ini juga bisa digunakan sebagai indikator kualitas jaringan.

Banyak aplikasi hanya bisa dijalankan dengan maksimal delay tertentu, sehingga sangat penting untuk mengukur delay pada jaringan untuk memastikan aplikasi tersebut dapat dijalankan. Aplikasi yang memerlukan delay kecil dikatakan sebagai delay-sensitive application dan memerlukan jaminan agar maksimal delay selalu terjaga dalam komunikasi data yang dilakukan, contohnya adalah network game, voice dan video conference application.

Anda dapat menggunakan aplikasi sniffer untuk melihat penggunaan resource jaringan berdasarkan kriteria tertentu termasuk ip address dan user. Contoh aplikasinya adalah WinDump, Windows platform, TCP Dump,Ethereal, Network Stumbler, Air Snort  untuk melakukan sniffing pada wireless network

Rabu, 20 Agustus 2014

Jenis-Jenis Jaringan Koputer

A.           PENGERTIAN JARINGAN KOMPUTER     

Jaringan komputer merupakan penghubung antar dua atau lebih dari komputer sehingga dapat berkomunikasi antara yang satu dengan yang lain. Ada 3 macam jenis-jenis jaringan berdasakan jarak jangkauannya, yaitu:
1. LAN  (Local Area Network)
2. MAN (Metropolitan Area Network)
3. WAN (Wide Area Nerwork)


B.           JENIS-JENIS JARINGAN KOMPUTER

1. Jaringan LAN (Local Area Network)
LAN (Local Area Network) merupakan suatu Jenis Jaringan Komputer dengan mencakup wilayah lokal. Dengan menggunakan berbagai perangkat jaringan yang cukup sederhana dan populer, seperti menggunakan kabel UTP (Unshielded Twisted-Pair), Hub, Switch, Router, dan lain sebagainya.Contoh dari jaringan LAN seperti komputer-komputer yang saling terhubung di sekolah, di perusahaan, Warnet, maupun antar rumah tetangga yang masih mencakup wilayah LAN.

a. Beberapa keunggulan LAN
·       Efektivitas dan efesiensi kerja menjadi lebih produktif.
·       Lebih banyak terminal yang terhubung ke sistem.
·       Memungkinkan komunikasi memalui e-mail.
·       Adanya pembakuan user interface.

b. Beberapa Kelemahan LAN
·       Adanya kemungkinan password dapat ditembus.
·       Perlu pengendali pemakaian software.
·       Virus mungkin dapat menyebar melalui jarngan.


2. Jaringan MAN (Metropolitan Area Network)
Pada dasarnya MAN merupakan LAN yang berukuran lebih besar. Jaringan ini mempunyai area jaringan yang lebih luas dari LAN. Jaringan ini disebut sebagai jaringan area metropolitan yang menjangkau dalam satu provinsi. Jaringan MAN menghubungkan jaringan-jaringan kecil yang ada seperti LAN yang menuju pada lingkungan area yang lebih besar. Contoh, beberapa bank yang memiliki jaringan komputer disetiap cabangnya.

a. Beberapa Keuntungan MAN
·       MAN bisa mencakup kawasan yang lebih luas jika dibandingkan dengan LAN.

b. Beberapa Kekurangan MAN
·       Memerlukan biaya operasional mahal.
·       Jika terjadi trouble shooting jaringan untuk mengatasinya sangat rumit.


3.Jaringan WAN (Wide Area Network)
WAN merupakan jaringan komputer yang mencakup area yang lebih besar, atau kumpulan dari LAN yang dihubungkan dengan menggunakan alat komunikasi modem dan jaringan internet. WAN digunakan untuk menghubungkan jaringan lokal yang satu dengan jaringan lokal yang lain, sehingga pengguna atau komputer di lokasi yang satu dapat berkomunikasi dengan pengguna dan komputer di lokasi yang lain.

a. Kelebihan Jaringan WAN
·       Mempunyai sistem jaringan yang besar/ luas sehingga mampu menjangkau Negara, benua, bahkan seluruh dunia.
·       Jika terkoneksi dengan jaringan internet transfer file pada tempat yang jaraknya jauh.
·       Komputer dalam suatu wilayah bisa dihubungkan hanya dalam waktu yang cepat.
·       tukar-menukar informasi menjadi lebih rahasia.
·       lebih mudah dalam mengembangkan serta mempermudah dalam hal bisnis.

b. Kekurangan Jaringan WAN
·       Dalam hal setting  jaringan WAN lebih sulit dan rumit.
·       Selain itu alat-alat yang diperlukan untuk memperbaiki jaringan sangat mahal.

·       sangat rentan terhadap bahaya pencurian data-data penting